BAHAYANYA orang yang sedang jatuh cinta ialah, ia lebih nurut dengan perintah pacarnya daripada kedua orangtuanya.
Maksudnya? Ya, seperti contoh-contoh berikut ini:
Ibu: “Nak, kamu jangan telat bangun, sholat shubuh di masjid ya?”
Anak: “Aku masih ngantuk mah, cuaca shubuh juga dingin, aku sholat di rumah saja.”
Ibu: “Nak, nanti kalau ke super market, tolong belikan Mama mukena ya, Nak?”
Anak: “Aduh, Mah kok aku yang disuruh belikan mukena, aku kan cowok, Mah? Gak enak lah dilihat teman.”
Di waktu lain;
Cewek: “Sayang, sudah sholat subuh belum?”
Cowok: “Abang sudah sholat sayang, tadi abang sholat di masjid.” (Walaupun itu adalah bohong).
Cewek: “Sayang, aku mau ke super market beli mukena, bisa temani gak?”
Cowok: “Sayangku, kamu gak usah repot-repot ke super market beli mukena, ntar abang saja yang beliin, sekalian hadiah ulang tahunmu.”
Duhai, siapa kekasihmu yang sesungguhnya? Ibumu atau pacarmu?
0 comments:
Post a Comment