Matematika sering membuat orang sakit kepala, terutama bagi anak sekolahan. Melihat angka-angkanya saja sudah membuat otak berpikir keras untuk bisa memecahkan soal matematika yang diberikan. Tapi ketika menyelesaikan permasalahan yang ribet dan tidak sanggup menyelesaikannya, ada cara mudah untuk beberapa soal matematika, yang tidak diajarkan di sekolah. Berikut adalah 5 cara berhitung yang tidak diajarkan di sekolah,
1. PERKALIAN 6, 7, 8, 9 MENGGUNAKAN JARI
Perkalian menggunakan jari |
Jika dihadapkan dengan perkalian 6 sampai 9, tak perlu repot-repot menggunakan kalkulator. Kamu bisa gunakan jari kamu saja. Caranya adalah anggap jari kelingking kamu adalah angka 6, dan jempol kamu adalah angka 9. Misalnya ada soal berapa hadil dari 7×8, maka kamu bisa gunakan jari manis kamu di tangan kiri dan jari tengah di tangan kanan. Lihat gambar untuk lebih jelas. Kotak yang di bawah adalah untuk angka puluhannya. Caranya adalah dua jari tangan kiri ditambah dengan tiga jari tangan kanan, hasilnya adalah 5. Kemudian untuk angka satuannya adalah tiga jari tangan kiri dikalikan dua jari tangan kanan, hasilnya adalah 6. Jadi, perkalian 7×8 hasilnya adalah 56.
2. TEKNIK PERKALIAN MUDAH
Teknik perkalian mudah |
Pada contoh gambar di atas, kamu diminta mencari hasil dari 97×96. Langkah pertama adalah melakukan pengurangan, yaitu 100-97 dan 100-96. Hasilnya adalah 3 dan 4. Kemudian kita jumlahkan 3 dan 4, maka hasilnya 7. Berikutnya kita lakukan lagi pengurangan, kali ini 100 dikurangi 7, hasilnya adalah 93. 93 itu adalah dua angka pertama. Untuk mendapatkan dua angka terakhir, maka angka 3 dan 4 tinggal dikalikan, dan menghasilkan angka 12. Maka, jawaban dari 97×97 adalah 9312.
3. PERKALIAN 9 YANG KONSISTEN
Perkalian 9 |
Ada yang menganggap kalau perkalian 9 termasuk sulit, padahal tidak. Tidak percaya? Lihat saja gambar di atas. Hasil perkalian 9 angka pertamanya selalu konsisten dari 0 sampai 9, sementara angka keduanya juga konsisten dari 9 sampai 0.
4. PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN
Penjumlahan dan pengurangan pecahan |
Cara yang ‘legal’ untuk penjumlahan dan pengurangan pecahan adalah kita harus mencari berapa Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari penyebutnya. Padahal ada yang lebih mudah, yaitu dengan cara perkalian silang dan kemudian dijumlahkan untuk pembilangnya, lalu penyebutnya tinggal dikalikan. Hal ini juga berlaku untuk pengurangan.
5. PERKALIAN MENGGANTUNG (KALIKAN, KURANGI ATAU TAMBAHI)
Pada saat melakukan perkalian yang rumit tetapi menggantung seperti 51, 49, 48, 9 dan sebagainya, Anda dapat mengalikan pasangannya dengan angka terdekat lalu kurangi atau tambahi dengan sisa yang dimana si sisa adalah angka pasangannya ini. Berikut contohnya:
Contoh Pertama: 23x9 (9 menggantung, dekat dengan angka 10)
23x9 = (23x10) - (23x1) = 230 - 23 = 207
ini sebenarnya hanya penjabaran dari aritmatika dasar, yakni 23 x (10-1) = 23 x 9. Contoh ini akan dibahas lebih lanjut di perkalian 9, 99, 999 dan seterusnya.
Contoh Kedua: 87x42 (42 menggantung, dekat dengan angka 40)
87x42 = (87x40) + (87x2) = 3480 + 174 = 3654
0 comments:
Post a Comment